Duapuluhenov
Seharian ini ngobrol ngacak sama Henov Iqbal Assidiq (semoga ejaannya bener), lalu terciptalah poin-poin di bawah ini.
Mungkin ada yang bisa kalian ambil?
Silakan.
- Masalah adalah gap antara harapan dengan realitas.
- Nggak usah pake standar harapan orang lain ke kita. Pake standar Allah aja.
- Apa artinya kita tanpa ridha Allah?
- Milikilah kesadaran untuk menyadari keberadaan masalah. Jika tidak, berarti diri kitalah masalah.
- Kesadaran atas masalah dimulai dari diri sendiri, lalu keluarga, lalu masyarakat.
- Bersama kesulitan, ada kemudahan. Keduanya sepaket seperti kewajiban dan hak.
- Runway masalah yang besar ada untuk menampung pesawat rizki yang besar.
- Kalo hati dan pikiran berasa sempit, barangkali waktu kita buat Allah cuma sedikit.
- Jangan ngerasa bisa handle masalah sendirian. Libatkan Allah.
- Masalah kita seringkali ‘diselesaikan Allah’ setelah kita membantu menyelesaikan masalah orang lain.
- Solusi masalah finansial seringkali adalah pernikahan.
- Nikah itu beban dibagi dua, rejeki dikali dua.
- Keseragaman doa orangtua dan istri itu ampuh untuk mencapai impian.
- Kasih sebagian pendapatan ke istri, sebagiannya kita simpan sebagai dana darurat.
- Nggak usah takut jadi orang idealis. Kepercayaan orangtua terhadap idealisme kita berbanding lurus dengan akhlaq & tanggung jawab kita di keluarga.
- Usaha. Banyak kok orang introvert yang berhasil dalam bisnisnya.
- Baca buku Midas Touch deh. Isinya keren!
- Pencarian akan wanita sempurna nggak akan ada habisnya.
- Wanita yang sempurna nggak akan menyisakan ruang bagi pria untuk membimbingnya.
Comments
Post a Comment